Menjaga nikmat Dienul Islam
- Apakah nikmat Allah yg paling besar ??
Bagaimana jika kita tidak memiliki nikmat tersebut??

- Nikmat agama yg di terima, Q.S: Ali-Imram :85 dan Q.S: Ali-Imram :19
Artinya :
Barang siapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.
Artinya :
Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam.
- Nikmat yg menjadi kan kita sebaik-baik makhluk, Q.S: Al-Bayyinah : 6-7.
Artinya :
"Sesungguhnya orang-orang kafir yakni ahli Kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahanam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk."[6].
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh mereka itu adalah sebaik-baik makhluk."[7].
- Nikmat yg menjadi kan pahala kita tdk terputus, Q.S: At-Tin : 4-6.

Artinya :sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya, Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka), kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.[4-6]
- Nikmat yg menjadikan semua amal diterima, Q.S: An-Nisa :124.
Artinya :
Barang siapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikit pun.
- Nikmad dunia tidak ada nilainya di sisi Allah SWT, hadits imam Ahmad No.3490 dan hadits imam Tirmidzi No.2242.
Artinya :
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ubaid telah menceritakan kepada kami Aban bin Ishaq dari Ash Shabah bin Muhammad dari Murrah Al Hamdani dari Abdullah bin Mas'ud ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah membagikan akhlak di antara kalian sebagaimana Dia membagikan rizki di antara kalian. Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla memberikan dunia kepada siapa yang Dia cintai maupun tidak, sedangkan Dia memberikan agama hanya kepada yang Dia cintai, barangsiapa yang diberi agama oleh Allah, maka Dia telah mencintainya. Demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, seorang hamba tidak akan selamat hingga hati dan lisannya selamat, dan tidak beriman seseorang hingga tetangganya merasa aman dari kejahatannya." Mereka bertanya; Apakah kejahatannya itu wahai Nabiyullah? Beliau menjawab: "Menganiaya dan menzhaliminya. Dan tidaklah seorang hamba mencari harta yang haram lalu membelanjakannya lantas ia diberkahinya dan tidaklah bersedekah lantas diterima darinya dan tidaklah ia meninggalkan di belakang punggungnya melainkan akan menambahnya ke neraka. Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla tidak menghapus keburukan akan tetapi menghapus keburukan dengan kebaikan, sesungguhnya keharaman tidak dapat menghilangkan keharaman pula.".
Artinya :Telah menceritakan kepada kami Qutaibah telah menceritakan kepada kami 'Abdul Hamid bin Sulaiman dari Abu Hazim dari Sahl bin Sa'ad dia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Seandainya dunia itu di sisi Allah sebanding dengan sayap nyamuk tentu Allah tidak mau memberi orang orang kafir walaupun hanya seteguk air." Dan dalam bab ini ada hadits dari Abu Hurairah, Abu Isa berkata: Hadits ini shahih gharib dari jalur sanad ini.
- Bukan kah nikmat dunia itu hanya sedikit dan menipu ?, Q.S:Ali-Imran: 196-197.
Artinya :
Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri."Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat tinggal mereka ialah Jahanam; dan Jahanam itu adalah tempat yang seburuk-buruknya.
- Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri, Q.S: Al-Hadid : 20.
Artinya :3. Akibat dari ketidak Tahuan besar nya Nikmat islam ini, maka sebagian umat Islam lebih cinta dunia dari pada Islam. Rela menjual Islam untuk mendapatkan dunia.
"Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-bangga tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu."
Ini lah yg menjadi penyebab kekalahan umat Islam.
Benarlah apa yg pernah di sinyalir Rasulullah dlm hadits nya....
Hadits Abu Daud No.3745
PENUTUPArtinya :Telah menceritakan kepada kami 'Abdurrahman bin Ibrahim bin Ad Dimasyqi berkata, telah menceritakan kepada kami Bisyr bin Bakr berkata, telah menceritakan kepada kami Ibnu Jabir berkata, telah menceritakan kepadaku Abu Abdus Salam dari Tsauban ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Hampir-hampir bangsa-bangsa memperebutkan kalian (umat Islam), layaknya memperebutkan makanan yang berada di mangkuk." Seorang laki-laki berkata, "Apakah kami waktu itu berjumlah sedikit?" beliau menjawab: "Bahkan jumlah kalian pada waktu itu sangat banyak, namun kalian seperti buih di genangan air. Sungguh Allah akan mencabut rasa takut kepada kalian, dan akan menanamkan ke dalam hati kalian Al wahn." Seseorang lalu berkata, "Wahai Rasulullah, apa itu Al wahn?" beliau menjawab: "Cinta dunia dan takut mati."
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan ke istiqomahan kepada kita untuk tetap di dalam agama Islam....aamiin.
Nb : Materi Ringkasan Khutbah Jum’at-nya Syaikh Abdullah Azzam al-Blora pada Jum’at Maret 31 2017, diedit oleh admin.